Sulitnya Medan, Tak Jadi Penghalang Bagi Satgas TMMD Kodim Kendal
KENDAL, PATEAN - Medan yang cukup berat di lokasi sasaran TMMD sengkuyung tahap I Kodim 0715/Kendal di Dusun Cepluk Desa Sidokumpul kecamatan Patean tidak membuat surut semangat anggota Satgas dan Masyarakat untuk tetap melanjutkan proses betonisasi jalan penghubung di dusun tersebut, Minggu(05/04).
Menurut warga setempat Ahmat Rofii (75) , selama ini jalan penghubung di Dusun Cepluk yang sedang dibangun oleh anggota Satgas TMMD kodim Kendal tersebut merupakan jalan yang sangat sulit karena belum tersentuh pembangunan. "Kondisi tanah di sini labil, sehingga mudah bergeser atau longsor, jika sudah longsor maka posisi jalan akan di pindah menyesuaikan tempat yang bisa di lalui kendaraann", ujarnya.
Sementara Danramil 0715-08/Patean kapten Inf Sarjono mengatakan bahwa sulitnya akses jalan menuju lokasi memang menjadi kendala tersendiri, terutama pengiriman material bahan bangunan yang di datangkan jauh dari luar lokasi TMMD. "Kita sering mengalami keterlambatan dalam pemasokan bahan bahan bangunan, karena sulit dan jauhnya akses jalan ke lokasi ini (TMMD)", ungkap kapten Inf Sarjono.
"Meski terkadang pekerjaan kami sering terhenti karena menunggu datangnya material, namun kami bersama warga sekitar berusaha dan tetap semangat dalam pengerjaan jalan penghubung ini hingga nanti sebelum masa TMMD berakhir, dan jalan ini bisa di gunakan oleh warga sekitar", imbuhnya.
KENDAL, PATEAN - Medan yang cukup berat di lokasi sasaran TMMD sengkuyung tahap I Kodim 0715/Kendal di Dusun Cepluk Desa Sidokumpul kecamatan Patean tidak membuat surut semangat anggota Satgas dan Masyarakat untuk tetap melanjutkan proses betonisasi jalan penghubung di dusun tersebut, Minggu(05/04).
Menurut warga setempat Ahmat Rofii (75) , selama ini jalan penghubung di Dusun Cepluk yang sedang dibangun oleh anggota Satgas TMMD kodim Kendal tersebut merupakan jalan yang sangat sulit karena belum tersentuh pembangunan. "Kondisi tanah di sini labil, sehingga mudah bergeser atau longsor, jika sudah longsor maka posisi jalan akan di pindah menyesuaikan tempat yang bisa di lalui kendaraann", ujarnya.
Sementara Danramil 0715-08/Patean kapten Inf Sarjono mengatakan bahwa sulitnya akses jalan menuju lokasi memang menjadi kendala tersendiri, terutama pengiriman material bahan bangunan yang di datangkan jauh dari luar lokasi TMMD. "Kita sering mengalami keterlambatan dalam pemasokan bahan bahan bangunan, karena sulit dan jauhnya akses jalan ke lokasi ini (TMMD)", ungkap kapten Inf Sarjono.
"Meski terkadang pekerjaan kami sering terhenti karena menunggu datangnya material, namun kami bersama warga sekitar berusaha dan tetap semangat dalam pengerjaan jalan penghubung ini hingga nanti sebelum masa TMMD berakhir, dan jalan ini bisa di gunakan oleh warga sekitar", imbuhnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar